sideCategory1

Sunday, 14 November 2010

Munir Sahid Thalib


Munir,begitu iya sering di sapa d media cetak dan elektronik. Pria kelahiran Malang,Jawa Timur pada tanggal 8 Desember 1965. Ia meninggal dalam perjalanan pesawat dari jakarta menuju Amsterdam pada umur 38 tahu.
Pria ini seorang aktivis HAM Indonesia. Jabatan terahirnya yaitu Direksi Eksekutif Lembaga Pemantau Hak Asasi Manusia Indonesia Imparsial.

Saat menjabat Dewan kontras namanya melambung sebagai seorang pejuang bagi orang-orang hilang yang diculik pada masa itu. Ketika itu dia membela para aktifis yang menjadi korban penculikan Tim Mawar dari Kopasus. Setelah Soeharto jatuh,penculikan itu menjadi alasan pencopotan Danjen Kopasus Prabowo Subianto dan di adilinya para anggota Tim Mawar.


"The Right Livelihood Award" merupakan penghargaan yang di perolehnya di Swedia pada tahun 2000. Sebuah penghargaan prestisius yang disebut sebagai Nobel Alternatif dari 'Yayasan The Right Livelihood Award Jacob van Uexkull,Stockholm,Swedia di bidang pemajuan HAM dan Kontrol Sipil terhadap militer di Indonesia. Majalah Asiaweek pada Oktober 1999 menobatkan Munir menjadi salah seorang pemimpin politik muda Asia pada milenium baru dan Man of The Year versi majalah Ummat tahun 1998.

Jenazah munir d makamkan di Taman pemakaman umum Kota Baru.Suciwati yang merupakan istri munir bersama para aktifis HAM terus menuntut pemerintah untuk mengusut kasus ini.

.


0 comments:

Post a Comment